You are currently viewing Gubernur Aceh Dilarikan ke RSCM
Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT didampingi Wakil Ketua TP PKK Aceh, Dr.Ir.Dyah Erti Idawati, MT membuka webminar nasional tentang peran orangtua dalam pembelajaran daring masa pandemi covid-19 di Rumah Dinas Wakil Gubernur, Banda Aceh, Rabu (2/9/2020). (ist)

Gubernur Aceh Dilarikan ke RSCM

Singkil, XTRAFMSSINGKIL.COM – Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengalami patah tulang pinggul saat berolahraga dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta Pusat. 

“Hingga hari kedua kondisi pak Gubernur terus membaik, Gubernur Aceh mengalami patah tulang di paha kiri bagian atas (pinggul),” kata Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal, di Banda Aceh, Jumat. 

Almuniza mengatakan, Gubernur Nova mengalami kecelakaan saat berolahraga pagi di seputaran IKEA, Alam Sutera, Tangerang, dan saat itu lah tulang orang nomor satu di Aceh tersebut patah di antara otot paha dan pinggul.

Kecelakaan yang terjadi terhadap Gubernur Aceh, kata Almuniza, sama dengan kasus yang sering terjadi dalam masyarakat, terutama orang yang tulangnya lemah. Olahraga dan trauma juga dapat memicu peristiwa tersebut. 

“Mari kita doakan agar pak Gubernur Aceh lekas sembuh dan dapat menjalankan aktivitasnya kembali,” ujarnya. 

Sementara itu, dr Teuku Nanta Aulia, M Kes Sp OT(K) FICS yang melakukan perawatan terhadap Gubernur Aceh mengatakan pascaoperasi dilakukan kondisi Nova Iriansyah terus membaik, apalagi sudah dipasang pen. 

“Alhamdulillah sekarang kondisinya sangat baik, beliau sudah dipasang pen pada tulang paha bagian atas. Tulang yang patah itu di paha kiri bagian atas, disebut dengan intertrochanteric femur,” kata dr Teuku Nanta. 

Menurutnya, dengan kondisi yang terus membaik, diperkirakan kesembuhan Gubernur Aceh akan lebih cepat, hal itu sama dengan kondisi pasien lain pada umumnya. 

Saat ini, kata dia, Gubernur Aceh masih dapat melakukan aktivitas menggunakan alat bantu. Sehingga tidak membutuhkan istirahat yang panjang. 

“Kita memprediksikan jika Gubernur Aceh akan pulih total sekitar tiga sampai empat Minggu ke depan,” demikian dr Teuku Nanta.

Sumber: Antaranews

Share

Tinggalkan Balasan