You are currently viewing Kawal PPKM Darurat, TNI dan Polri Kerahkan 50.000 Lebih Personel
Apel Satgas Operasi Pusat Aman Nusa II. ©2017 merdeka.com/iqbal s nugroho

Kawal PPKM Darurat, TNI dan Polri Kerahkan 50.000 Lebih Personel

Pemerintah bersiap menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di seluruh daerah Jawa dan Bali, 3 sampai 20 Juli 2021, untuk menekan laju kasus Covid-19. Lebih dari dari 50.000 personel gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk mengawal kebijakan ini.

Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto menyampaikan, personel gabungan akan melakukan patroli untuk memastikan pelaksanaan PPKM Darurat berjalan sesuai rencana.

“Seluruh perkuatan yang akan kita gelar mulai besok itu ada 21.000 lebih. TNI disiagakan 32.000 lebih. Ini nanti kita 50.000,” kata Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto dalam konferensi persnya, Jumat (2/7).

Walaupun hanya 50.000-an personel ini belum signifikan, namun Imam memastikan mereka akan bergerak efektif dan menyasar target-target yang sudah ditentukan.

“Mudah-mudahan walau jumlah tidak signifikan, tapi dengan kegiatan yang terencana dan kemudian menyasar 12 sasaran yang sudah ditetapkan di PPKM Mikro Darurat, itu mudah-mudahan bisa efektif dan tepat sasaran,” ucap Imam.

“Kegiatan kita mudah-mudahan terlihat masif dengan sasaran yang sudah diprioritaskan,” sambungnya.

Dia memaparkan, TNI dan Polri telah menyiapkan Operasi Aman Nusa II. Operasi ini akan dilaksanakan tujuh satgas yang mendapat peran masing-masing, di antaranya melakukan pengawasan, edukasi, hingga penindakan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021. Kebijakan itu seiring dengan perkembangan kasus yang meningkat serta bertambahnya varian baru virus corona di banyak negara.

“Saya memutuskan untuk memberlakukan PPKM Darurat sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021, khusus di Jawa dan Bali,” kata Jokowi dalam akun Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (1/7).

Jokowi mengatakan, keputusan itu sudah didiskusikan dengan menteri hingga para ahli. PPKM darurat ini akan lebih ketat daripada yang selama ini telah diberlakukan.

Jokowi mengatakan, aturan turunan terkait kebijakan itu akan dijelaskan lebih detil Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Dia meminta seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan aturan PPKM Darurat, demi keselamatan bersama. “Saya minta masyarakat berdisiplin mematuhi pengaturan ini demi keselamatan kita,” tegas Jokowi.

Sumber : merdeka.com

Share

Tinggalkan Balasan