Sejumlah wisatawan dari London, Paris, dan beberapa kota lain langsung terbang begitu Amerika Serikat membuka perbatasannya mulai Senin, 8 November 2021.
AS mulai awal 2020 melarang warga non-AS dari 33 negara – termasuk Cina, India, dan sebagian besar Eropa, serta menutup perbatasan darat dengan Meksiko dan Kanada.
Mulai Senin, pelancong yang dapat menunjukkan bukti resmi vaksinasi Covid-19 dan tes virus negatif, dapat kembali terbang ke Amerika Serikat.
“Sungguh, sangat menarik. Maksud saya, saya seharusnya pergi sebelum Covid terjadi, dan jelas sudah tertunda selama ini, jadi sangat menyenangkan akhirnya bisa pergi,” kata Alice Keane, yang bepergian ke Miami untuk melihat saudara perempuannya dari di bandara Heathrow London.
Larangan perjalanan yang belum pernah terjadi sebelumnya, pertama kali diberlakukan oleh pemerintahan Trump, memberikan pukulan besar bagi pariwisata tetapi juga membuat banyak orang tidak bisa menghadiri pernikahan, pemakaman, atau menengok bayi yang baru lahir.
“Saya pikir kita mungkin mulai menangis,” kata Bindiya Patel, yang akan melihat keponakannya di New York untuk pertama kalinya. “Kami telah facetime sepanjang tahun. Tapi, Anda tahu, untuk benar-benar melihat (mereka) secara langsung …” kata ibunya, Bhavna Patel, yang begitu senang bisa bertemu cucunya untuk pertama kalinya.
Maskapai British Airways dan Virgin Atlantic melakukan lepas landas secara simultan dari landasan pacu paralel Heathrow London tepat sebelum pukul 0900 GMT.
Penerbangan penuh, kata CEO Virgin Atlantic Shai Weiss, sementara volume penumpang diperkirakan akan tetap tinggi dalam beberapa minggu mendatang menjelang Thanksgiving dan liburan musim dingin.
Di Paris, jumlah pemesanan tiket ke Amerika juga meningkat.
“Sangat senang,” Michel Valente, yang melakukan perjalanan dari bandara Charles de Gaulle Paris bersama istrinya untuk melihat keluarganya di Amerika Serikat secara langsung bukan hanya melalui panggilan video.
Bagi Paul Fuchs, ini adalah tentang kesempatan untuk melakukan pariwisata lagi dan perjalanan ke Disney World. “Akhirnya berkesempatan kembali ke AS!,” ujarnya.