Jakarta – Perseteruan artis dan presenter Kartika Putri dengan praktisi kesehatan dokter Richard Lee perihal dugaan pencemaran nama baik belum tuntas. Keduanya belum sepakat berdamai.
Perihal masalah yang tak kunjung rampung, Kartika Putri meminta maaf pada netizen. Ia merasa telah mempertontonkan hal-hal yang tidak baik di media sosial.
“Saya minta maaf juga buat semua netizen kemarin-kemarin saya sudah menyebarkan hal-hal yang mudarat yang tidak ada manfaatnya yang sudah tidak bermanfaat, bukan saya banget” ujar Kartika ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (14/4).
Ia mengatakan akan kembali fokus bersyiar di bulan suci Ramadan. Ia menyebut tak akan lagi membahas tentang kasus pencemaran nama baik tersebut di media sosial.
“Hari ini di bulan yang baik saya akan kembali kepada Kartika Putri untuk fokus syiar dengan cara saya.” lanjutnya.
Rabu (14/4) lalu, harusnya menjadi momen mediasi antara Kartika dan dokter Richard, namun dokter Richard tak hadir. Kartika mengaku kecewa, karena jadwal mediasi adalah permintaan dokter Richard.
“Saya harusnya pulang tanggal 12, tapi saya percepat pulang (jam) 8 malam, tanggal 9 saya sudah sampai di Jakarta karena mediasi hari ini atas permintaan kuasa hukum dokter Richard Lee,” ucap Kartika.
Di lain tempat, dokter Richard menyebut tak hadir dalam agenda mediasi karena mengetahui Kartika belum lama ini pulang dari luar negeri, yaitu Yaman. Ia meminta Kartika menuntaskan masa karantina selama 14 hari.
“Jadi sebenarnya itu [jadwal mediasi] dari saya, tapi saya dapat kabar dia [Kartika Putri] baru dari luar negeri, saya minta tunggu karantina mandiri dulu,”ujar dokter Richard dalam jumpa pers virtual, Rabu (14/4) malam.
“Saya kira keselamatan lebih penting ya dibandingkan saya harus datang ke sana,” lanjutnya.
Perseteruan keduanya berawal saat Richard mengunggah video review ‘Helwa’ dan menyatakan bahwa dari hasil laboratorium, produk tersebut disebut Richard mengandung merkuri hidrokuinon.
Richard menyimpulkan produk tersebut mengandung hidrokuinon tinggi yakni 5,7 persen. Padahal batas aman kandungan hidrokuinon sebesar 2 persen, itu pun penggunaannya harus dalam pengawasan dokter.
Kartika sendiri mengaku kenal dekat dengan pemilik ‘Helwa’, dan beberapa kali menerima endorsement dari produk kecantikan yang oleh dokter Richard disebut tak aman tersebut.(CNN)